Dampak Covid-19 yang juga dirasakan dunia pendidikan tidak berhenti sampai pada sistem kuliah online saja. Namun, hal ini juga berimbas pada jalannya program kerja sejumlah Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS). Tak ingin waktu membuang begitu saja, HMPS KPI berinisiatif adakan kajian online via whatsapp grup. (29/04)
Kajian online ini dikemas dalam bentuk jargon unik, yakni 'Rebahan Yuk' dengan tema "Perubahan Pola Komunikasi Saat Daring". Rebahan Yuk memiliki arti Ramadhan Enaknya Bahas Perubahan. Membahas seputar perubahan pola komunikasi yang terjadi selama daring bersama dengan salah satu dosen Fakultas Dakwah IAIN Jember, M. Farhan M. I. Kom.
Aslam Hosen, selaku moderator mengungkapkan tema ini dipilih karena memang dirasa relevan dengan realita saat ini. Dimana biasanya orang-orang berkomunikasi secara langsung dengan tatap muka tapi kini berubah menjadi sistem daring.
Tanpa membatasi peserta kajian, kegiatan ini pun diikuti oleh berbagai kalangan. Mulai dari mahasiswa KPI sendiri, mahasiswa Ilmu Komunikasi bahkan siswa perkapalan turut bergabung dalam kajian ini.
Namun ada yang berbeda dalam perekrutan peserta kali ini. Panitia sendiri tidak membagikan link whatsapp grup kepada khalayak. Saat dikonfirmasi via whatsapp, panitia mengaku hal ini dirasa cukup efektif. "Cukup efektif, karena kita bisa tahu segmentasi peserta darimana saja. Kemudian juga tahu peserta yang tidak tertib selama kajian berlangsung" tulis Nisa, selaku panitia dari divisi keilmuan.
Dirinya juga berharap, hal ini tidak hanya untuk mengisi waktu luang peserta, tetapi juga bisa bermanfaat sebagai ilmu tambahan bagi para peserta.